DELI SERDANG| H9 Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Deliserdan
DELI SERDANG| H9
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Deliserdang mewacanakan akan membentuk Desa Perempuan Indonesia Maju Mandiri (Prima) di Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang dalam tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas P3AP2KB, Era Permata Sari saat menerima audiensi Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumut di Kantor Dinas P3AP2KB Jalan Karya Usaha, Komplek Kantor Bupati Deliserdang, Jumat (18/2/2022).
Ia menjelaskan, Desa Prima adalah program meningkatkan partisipasi kaum perempuan dalam suatu wilayah melalui peningkatan produktivitas ekonomi agar tercipta kehidupan yang lebih baik. Program itu bertujuan untuk mewujudkan perempuan Indonesia yang maju dan mandiri di bidang ekonomi melalui pengembangan kegiatan ekonomi produktif untuk kesejahteraan keluarga, masyarakat, maupun bangsa.
“Kami ingin menjadikan Desa Denai Lama menjadi desa yang produktif. Sehingga perempuan-perempuan di Deliserdang khususnya di Denai Lama menjadi perempuan mandiri dari segi finansial sehingga keluarganya menjadi lebih sejahtera. Kita juga ingin membentuk Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) Deliserdang dan sedang berkoordinasi dengan PUSPA Sumut,” tandasnya.
Kepala Bidang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan Dinas P3AP2KB Deliserdang, Dwi Indrawati menambahkan, Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya perempuan di Desa Denai Lama cukup besar dan berpotensi berkembang. Tak sedikit perempuan disana yang memiliki Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Dengan dibentuknya Desa Prima, maka usaha yang digeluti perempuan-perempuan di Denai Lama bisa lebih maju lagi dan upaya kami mengentaskan kemiskinan bisa terwujud. Nantinya, setelah terbentuk, kami akan melakukan pemberdayaan kepada mereka, meliputi pelatihan dan pendampingan perempuan dalam berwirausaha,” katanya.
Ketua FJPI Sumut, Nurni Sulaiman menyampaikan bahwa FJPI Sumut menjajaki sinergi dan kerjasama untuk pelatihan berbasis gender seperti pelatihan fotografi menggunakan smartphone dan keterampilan lainnya.
“FJPI Sumut mendukung program berperspektif gender termasuk rencana Desa Prima yang mengedepankan program perempuan mandiri di desa,” pungkasnya.(rel)
