MEDAN| H9 OJK Kantor Regional 5 Sumatera Bagian Utara (KR05) kembali menggelar Webinar Edukasi Keuangan secara virtual dengan tema yang diangkat pada
MEDAN| H9
OJK Kantor Regional 5 Sumatera Bagian Utara (KR05)
kembali menggelar Webinar Edukasi Keuangan secara virtual dengan tema yang
diangkat pada kali ini yakni “Perencanaan Keuangan Hari Tua dan Kupas Tuntas Kredit Pensiun” pada tanggal 22 Februari 2022.
Kepala OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara,
Yusup Ansori, yang diwakili oleh Deputi
Direktur Manajemen Strategis, EPK dan Kemitraan Pemerintah Daerah,
Andi M Yusuf menyampaikan bahwa pemilihan
tema ini ditujukan untuk mengedukasi masyarakat
khususnya kepada perwakilan Aparatur Sipil Negara
(ASN) di 33 kabupaten/kota
se- Sumatera Utara yang akan
memasuki masa purnabakti mengenai perencanaan
keuangan memasuki masa pensiun dan beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan kredit pensiun.
Andi menyampaikan bahwa sesuai hasil survei literasi
keuangan tahun 2019 menunjukkan bahwa angka literasi keuangan masyarakat masih
sebesar 38,03% artinya dari 100 masyarakat yang menggunakan produk/jasa
keuangan, 38 orang yang benar-benar memahami manfaat, risiko ataupun fitur
produk/jasa yang digunakannya tersebut.
Tingkat literasi keuangan tersebut juga tercermin dari terdapatnya pengaduan
konsumen yang diterima oleh OJK KR05 dimana pada tahun 2021 berjumlah 152
pengaduan. Diantara pengaduan tersebut terdapat pengaduan terkait dispute mengenai kredit pensiunan.
“Seyogyanya,
usia pensiun merupakan saat dimana seseorang mulai menikmati hasil kerja keras
selama bekerja, namun berdasarkan data kami masih terdapat pengaduan terkait dispute mengenai kredit pensiunan yang
menunjukkan masih adanya perbedaan pemahaman antara konsumen dengan pelaku
usaha jasa keuangan terkait skema kredit pensiun. Kami berharap kedepannya
masyarakat bisa lebih bijak dan cermat dalam pengambilan keputusan terkait
pinjaman. Untuk itu, OJK aktif untuk melakukan edukasi keuangan kepada
masyarakat berdasarkan risk based
perlindungan konsumen untuk meningkatkan pemahaman mengenai karakteristik
produk jasa layanan keuangan” ujar Andi.
Dalam
webinar edukasi keuangan tersebut menghadirkan 2 narasumber utama yaitu Ita
Guntari, MM, CFP, seorang Financial
Educator dengan materi
mengenai “Merencanakan
dan Menata Keuangan Hari Tua” dengan beberapa point
materi antara lain terkait pensiun, tujuan keuangan saat pensiun, menyiapkan dana
hari tua, cara mengalokasikan aset, dan perhitungan bunga kredit. Selain edukasi dari Financial
Educator, OJK melalui pejabat di Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen yaitu Noor Hafid dan
Raya D Theresia Simanjuntak turut melakukan edukasi keuangan terkait
dengan pengenalan OJK, Perlindungan Konsumen di Sektor Jasa Keuangan, pemahaman
mengenai Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK), serta isu-isu pengaduan
konsumen terkait Kredit Pensiun.
Dalam kesempatan sebelumnya, Yusup Ansori selaku Kepala OJK Regional 5 Sumbagut juga menyampaikan bahwa perusahaan Dana Pensiun di Sumatera Utara secara agregat mencatatkan pertumbuhan investasi yang stabil meski di tengah pandemi. Total aset mencapai per Desember 2021 tercatat sebesar Rp1,32 triliun dengan pertumbuhan 5,69% secara yoy dan total investasi yang dikelola mencapai Rp1,26 triliun dengan pertumbuhan 14,20% yoy. (pp-04)